Tumpangan air atau sering disebut Sirih cina mungkin kurang familiar kita mendengarnya. Tapi jika melihat bentuk fisiknya, pastilah kita merasa tidak asing dan sering menemukan di sekitar kita.
Tanaman ini kerap ditemui tumbuh liar disekitar rumah. Selama ini mungkin kita hanya menganggapnya sebagai tanaman gulma, tidak jarang kita juga mencabut dan membuangnya. Tapi tahukah jika tanaman ini ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Tanaman Tumpangan air / Sirih Cina yang mempunyai nama ilmiah Peperomia pellucida ini sering disebut dengan sirih cina karena daunnya berbentuk seperti daun sirih namun bentuknya lebih kecil dan lebih tebal serta berair dengan tekstur lunak, mempunyai perakaran yang dangkal dan batangnya sekulen (berair), berwarna cerah. Tinggi tumbuhan ini sekitar 15 cm sampai 30 cm.
Nama lokal atau nama daerah Tanaman ini, antara lain : saladaan (Sunda), rangu-rangu, sladanan, suruhan (Jawa), tumpangan air (Sumatera, Jakarta), gofu goroho (Ternate) dan masih banyak lagi.
Khasiat Tumpangan Air

Tumbukan tumpangan air / sirih cina dan tempelkan pada kulit yang bermasalah
Khasiat Tumpangan AirĀ / sirih cina diantaranya bisa sebagai mengobati bisul, mengobati Jerawat, mengobati radang kulit, mengobati abses, mengobati luka bakar, mengobati luka memar/luka terpukul, mengatasi bengkak, mengobati sakit persendian karena rheumatik, meredakan demam, membantu mengurangi asam urat, dan menurun tekanan darah tinggi.
Sirih cina bisa dikonsumsi dengan cara meminum rebusan, di jus atau sebagai lalapan dan ditumbuk lalu ditempelkan pada kulit.
Adapun cara membuat rebusan sirih cina dengan menyiapkan sirih cina kira-kira segenggam tangan orang dewasa , cuci dan bersihkan dari kotoran lain.

Siapkan seggenggam tumpangan air dan bersihkan
Siapkan air 300 ml dan rebus tumpangan air / sirih cina selama 15-20 menit usahakan gunakan panci yang terbuat dari kaca atau keramik untuk merebus tanaman herbal. Rebusan tumpangan air / sirih cina ini dipercaya mengobati asam urat atau encok.

tumpangan air direbus dengan menggunakan panci yang terbuat dari kaca atau keramik
Didaerah-daerah tertentu, sirih cina sering dijadikan bahan untuk pengobatan tradisional, yakni untuk pengobatan bengkak pada lengan dan kaki, jerawat, pegal-pegal dan sakit sendi yang diakibatkan rematik, bahkan di eropa biji dari tumbuhan ini di pasarkan secara komersil untuk dijadikan obat herbal.
Penelitian Akademis
Tanaman Tumpangan Air, Sirih Cina atau Ketumpang Air ini diketahui mengandung berbagai macam zat yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Kandungan kimia tanaman tersebut antara lain alkaloid, tanin, kalsium oksalat, lemak dan minyak atsiri.
Tanaman ini bersifat pedas dan sejuk. Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah seluruh bagian tanaman. Tumpangan air/Ketumpang air/Sirih cina memiliki efek farmakologis sebagai analgesik (pengurang rasa sakit), anti radang (anti-inflammatory) dan antibiotik.
Asam Urat
Pada serangan gout akut dan mencegah masa gout berulang serta batu urat dilakukan cara pemberian analgesik dan mengurangi inflamasi. Pada mencit, herba suruhan memiliki aktivitas sebagai analgesik.
Pengobatan yang paling banyak dilakukan untuk proses penghambatan pembentukan asam urat menggunakan Allopurinol.
Hasil penelitian ini menunjukkan potensi ekstrak air 200 mg /Kg BB sebanding dengan Allopurinol 10 mg /Kg BB. Hasil ini dapat menjelaskan mekanisme ekstrak air dalam menurunkan kadar asam urat mirip dengan Allopurinol melalui mekanisme penghambatan sintesis pembentukan asam urat dalam darah
Anti Oksidan
Ekstrak suruhan kering memiliki kandungan total antioksidan yang lebih tinggi daripada ekstrak suruhan segar, dengan konsentrasi ekstrak suruhan kering 3,25 mmol/100g dan ekstrak suruhan segar dengan konsentrasi 0,21 mmol/100g
Pemanasan selama 15 menit pada suhu 100 C meningkatkan kandungan total antioksidan pada ekstrak suruhan, dengan rata-rata konsentrasi total antioksidan tertinggi secara berturut-turut adalah ekstrak suruhan kering dengan pemanasan (4,05 mmol/100g), ekstrak suruhan kering tanpa pemanasan (2,44 mmol/100g), ekstrak suruhan segar dengan pemanasan (0,35 mmol/100g) dan ekstrak suruhan segar tanpa pemanasan (0,08 mmol/100g).
Untuk mengobati radang sendi, daun dan batang tanaman segar dapat dimakan sebagai salad, atau dibuat menjadi infus. Untuk infus, masukkan tanaman 20cm dalam 2 gelas air mendidih; dan 1/2 gelas infus ini diminum pagi dan sore hari.
Secara eksternal, daun dan batang digunakan sebagai bilas wajah untuk mengobati masalah kulit. Seluruh tanaman yang ditumbuk digunakan sebagai tapal hangat untuk mengobati bisul, bisul, pustula, jerawat, dan luka.
sumber :
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/JIS/article/view/2116
https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/59967
http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/MPK/article/view/3060/3029